Saya Emang Begitu

“Orang bilang dia pintar, tapi kok kata-katanya kasar banget?”

Ini bentuk senjata paling umum yang dipake orang yang berusaha menyetir pembicaraan keluar dari topik karena sudah mati kutu.

Tidaklah berhubungan kepintaran seseorang dengan omongannya, dengan ucapannya, dengan akhlaknya. Itulah mengapa orang yang pintar bisa muncul dari kalangan orang baik, dari kalangan orang jahat, bahkan kriminal. Kalau kamu gagal menyadari ini, jelas kamu dungu.

Bagi orang pintar, saat kamu segoblok itu, dia akan merasa kamu adalah cermin dari kata-kata yang kamu sebut kasar, sehingga layak disebut demikian. Disebabkan kamu not worth for his/her time, dia tidak tertarik untuk menghabiskan energinya untuk menyenangkan hatimu.

Sebenarnya, dalam pikiran mereka, orang-orang pintar dari kalangan manapun akan menggunakan kata yang kamu sebut kasar itu. Bedanya, ada yang hanya di pikiran sedangkan sikapnya diam, ada yang berucap. Tapi ya itu, bagi mereka, kamu tetap goblok, dungu, tolol, apapun sebutannya. Realita memang sepahit itu.

Kalaupun kamu merasa sakit hati sebagai salah satu pengguna senjata tadi, jangan lupa ingat-ingat lagi. Saya orang paling brengsek yang bisa kamu kenal™.